setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan, entah hanya
sementara atau selamanya. kadang dalam suatu perpisahan kesedihan merupakan
suatu hal yang wajar. termasuk dalam perpisahan keluarga gue dan ade gue yang
akan kuliah di Mesir selama 4 tahun ini. ada yang bilang kekeluargaanmu
dipertanyakan kalo kamu ga meneteskan air mata saat saudaramu menjalani suatu
hal kesuksesan yang sakral, salah satunya ya keberangkatan ade gue yang akan
terbang ke negeri yang jauh disana..
eniwei..
barakallah, M Nadzir Firasuddin..
semoga bisa menempuh pendidikan yang baik disana..
bisa menjadi alim ulama yang berguna bagi bangsa dan
agama ini..
dan yang terpenting, semoga bisa kembali dengan
selamat ke Indonesia tanpa kurang suatu apapun..
Kastil Alfath, sambil kecapean..
